Kami memulai kegiatan kursus membaca dan menulis pada bulan Maret 2007 dan masih berlangsung hingga sekarang. Kegiatan ini berawal dari kerinduan saya untuk menolong anak-anak yang berasal dari keluarga yang kesulitan ekonomi untuk memperoleh pendidikan. Saya termotivasi untuk mendirikan kursus ini saat menolong anak dari seorang ibu yang kesulitan saat menghadapi ujian di sekolahnya. Saat itu, saya baru menyadari bahwa ternyata banyak anak di Jakarta yang kurang memperoleh perhatian dalam pendidikan. Oleh karena itu, saya beserta dengan seorang teman memulai kegiatan kursus membaca dan menulis tanpa memungut biaya. Kami juga dengan sukarela memberikan makanan yang bergizi dengan harapan akan memberikan sebuah harapan bagi anak dan orangtuanya untuk dapat mencapai cita-cita mereka.
Tuhan beri kita akal budi dan kepandaian, lihat saudara kita yang satu ini tdk membiarkan kepandaian itu hanya untuk dirinya sendiri, dia juga mau membagi kepandaian yg dia miliki untuk kemajuan orang lain, tanpa bayaran sesenpun,,, Mari kita jangan hanya menjadi penonton saja, mari kita juga pakai talenta yg Tuhan percayakan untuk kita agar dapat membantu sesama, agar talenta yg Tuhan berikan tidak sia-sia.
BalasHapusSuatu aktifitas pelayanan pada sesama yang "down to earth" tanpa melihat apa yang bisa kita terima dari kegiatan ini, hanya proses searah memberi ..memberi...berbagi... berbagi, itu yang seharusnya dilakukan oleh semua orang yang sadar hidup hanya seperti uap sebentar ada lalu lenyap. Biar hidup kita berarti buat Tuhan dan sesama. Loving God Loving People.
BalasHapus